BANJARMASIN, Realitaspost.com– Kalimantan Selatan patut berbangga. Sosok muda penuh inspirasi, Nur Azelia Humani Santang atau yang akrab disapa Alma Santang, terpilih sebagai wakil resmi Provinsi Kalimantan Selatan dalam ajang bergengsi Putri Indonesia 2025.
Perempuan kelahiran Banjarmasin ini mencuri perhatian bukan hanya karena paras cantiknya, tetapi juga karena prestasi dan kepeduliannya terhadap isu-isu sosial.
Alma adalah lulusan Monash University, Melbourne, Australia dengan gelar Bachelor of Design, dan juga memiliki latar belakang studi dalam bidang International Development and Communications.
Dengan kombinasi akademik dan pengalaman global, Alma membawa visi besar: memperkenalkan budaya Banjar ke dunia serta mendorong pemberdayaan perempuan dan pendidikan inklusif di tanah air.
"Saya ingin menjadi jembatan antara generasi muda Kalimantan Selatan dan dunia internasional," ujar Alma, Sabtu (05/04/2025)
Rekam jejak Alma dalam dunia sosial sudah dimulai sejak muda. Ia pernah tergabung dalam program relawan di pedalaman Kamboja yang fokus pada pemberdayaan perempuan, dan sejak 2022 aktif melatih UMKM perempuan di Kalimantan Selatan dalam bidang digital marketing.
Namanya juga tercatat dalam daftar “20 Web Designers to Work With in 2022” versi The Australian Business Journal, menandakan prestasinya tak hanya lokal, tetapi juga diakui internasional.
Dukungan pun datang dari berbagai pihak, termasuk Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin dan Ketua TP PKK Provinsi Kalsel Hj. Fathul Jannah.
Keduanya memberikan dukungan langsung kepada Alma saat buka puasa bersama di Eks Kantor Gubernur Kalsel, Rabu (12/03/2025) lalu.
Alhamdulillah, dukungan dari pemerintah sangat berarti. Ulun (saya) merasa bangga bisa mewakili Banua,” ujar Alma dengan penuh syukur.
Ibunda Alma Santang, Hj. Martha, tak bisa menyembunyikan kebanggaannya.
“Sejak kecil Alma memang berbeda, penuh kepedulian dan punya mimpi besar. Kami hanya bisa mendukung dan mendoakan yang terbaik untuknya,” ujarnya haru.
Hari ini Alma berangkat harusnya saya mendampingi, karena kita ada kesibukan tak bisa mendampingi. Jadi merasa sedih juga, karna ini perjuangan dia disana. Di jakarta akan mulai berkegiatan besok sampai pra karantina, tentunya sangat padat jadwalnya disana.
"Mudah-mudahan semua ini membawa keberhasilan, kebaikan dan kesuksesan untuk wakil Kalimantan Selatan I, " ucap Hj. Martha.
Merasa terharu juga memberikan support yang rela hadir ke bandara baik sahabat Alma dan teman- teman saya juga memberikan support serta mendoakan Alma.
"Semoga semua ini di jabah oleh Allah SWT, " ungkapnya.
Dalam ajang Putri Indonesia nanti, Alma berencana menampilkan budaya Banjar secara utuh dari busana khas seperti kain sasirangan, hingga musik dan makanan tradisional seperti Ampar-Ampar Pisang.
Ia juga ingin menyampaikan filosofi kearifan lokal Banua kepada publik nasional.
“Budaya Banjar itu sangat kaya. Saya ingin memperkenalkannya agar lebih dikenal dan dihargai masyarakat luas,” jelas Alma
Tahun ini, Kalimantan Selatan mengirimkan dua wakil, Alma sebagai Putri Indonesia Kalsel I, dan Aulia Salsa Bella sebagai Putri Indonesia Kalsel II. Keduanya kini tengah mengikuti pembekalan intensif oleh Yayasan Puteri Indonesia (YPI) menjelang grand final pada Mei mendatang di Jakarta.
“Kami berjuang bersama. Doakan kami bisa membanggakan Banua,” ujar Alma penuh optimisme.
Sementara, Rina DD Basrindu sebagai warga menyampaikan ucapan doa dan semangat terus dan bisa melahirkan lagi Putri Indonesia untuk Banua, Kalimantan Selatan baik dari sahabat keluarga Alma yang menyampaikan harapan besar.
“Yang penting tampilkan yang terbaik tanpa beban. Semoga ananda Alma sukses dunia akhirat dan membawa harum nama Banua (Kalsel) dan mari kita dukung Alma sampai babak terakhir , " kata Rina Basrindu.
Kini, Alma Santang siap melangkah ke panggung nasional. Dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Banua menjadi bahan bakar semangatnya untuk mengukir prestasi dan membawa nama Kalimantan Selatan bersinar di ajang Putri Indonesia 2025.
Disaat keberangkatan Alma, yang mensupport adalah keluarga, sahabat dan teman-temannya ikut mengantarkan ke Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin. Diantaranya teman-teman yang ikut mengantar Hj Aftah dan Hj. Nellawati, Ketua PPLIPI Kalsel, Nawang Wijayanti, SH. MH, Rina DD Basrindu dan lainnya.
Berita